Pertempuran MiG-35 Rusia Melawan Ukraina di Langit Moskow, Begini Kekuatan Barunya!
--
ini adalah keputusan yang masuk akal secara ekonomi, tetapi kurang tepat dalam hal kinerja. Tanpa radar ini, MiG-35 berada dalam posisi yang kurang menguntungkan dibandingkan dengan model pesawat tempur lain yang dioperasikan oleh VKS.
Keunggulan MiG-35 adalah kemampuannya beroperasi dari landasan pacu yang jauh lebih pendek dan bahkan permukaan yang tidak diperbaiki jika diperlukan. Bagian tengah sayap MiG-35 yang dirancang ulang juga menghilangkan lubang ventilasi berlubang yang terlihat pada pesawat Rusia yang lebih tua.
Pintu FOD yang menutupi inlet udara utama, yang merupakan bagian dari sistem asli MiG-29 untuk memungkinkan operasi di lingkungan yang tidak ramah, juga telah dihapus. Pintu-pintu ini digantikan oleh layar FOD yang serupa dengan yang digunakan pada pesawat Sukhoi.
Ini adalah fitur desain yang menjadi bagian dari MiG-29M-9.15, yang kemudian dibatalkan, dan MiG-29K-9.31, yang mampu mengangkut pesawat angkut.
Bagian sayap baru terbuat dari paduan logam yang lebih ringan, dan ruang yang sebelumnya ditempati oleh lubang ventilasi ventral kini tersedia untuk bahan bakar dan avionik tambahan.
Muatan bahan bakar tambahan memberikan MiG-35 jangkauan yang lebih jauh hingga 1.250 mil tanpa tangki eksternal, peningkatan sekitar 50% dibandingkan MiG-29 asli. Pesawat ini juga mampu melakukan pengisian bahan bakar di udara, sesuatu yang tidak dapat dilakukan oleh banyak model MiG sebelumnya.
Baca juga: Saham Meroket Naik! Jet Tempur China J-10C Tumbangkan Rafale di Perang Pakistan-India
Sayap MiG-35 juga telah dirancang ulang, meningkatkan luas sayap dari 408 kaki persegi pada MiG-29 menjadi 452.
Peningkatan luas sayap berarti beban sayap yang lebih rendah, kemampuan manuver yang lebih baik, dan kemampuan membawa lebih banyak senjata dan/atau peralatan eksternal.
