Telat Bayar Indonesia Tak Jadi Gabung Pengembangan KF-21 Boramae, Cek Dulu Faktanya Sebelum Share

--
Sekarnews.com –Mengutip dari informasi yang beredar diketahui bahwa kini Korea Selatan mencapai kontrak baru dengan Peru terkait pengembangan jet tempur KF-21 Boramae.
Yang mana berdasarkan beberapa sumber mengatakan bahwa, kontrak jet tempur Peru, produsen pesawat Korea Selatan Korea Aerospace Industries (KAI) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Layanan Pemeliharaan Angkatan Udara Peru (SEMAN).
Menurut EurAsian Times, pada 20 November 2024 dalam artikel berjudul "KF-21 bertarung dengan Rafale, Eurofighter, F-16 untuk Kesepakatan Peru, KAI Menandatangani Nota Kesepahaman untuk Memproduksi Suku Cadang Boramae."
Telat Bayar Indonesia Tak Jadi Gabung Pengembangan KF-21 Boramae
Nota Kesepahaman tersebut merupakan salah satu dari beberapa instrumen pertahanan bilateral yang ditandatangani antara kedua negara di sela-sela KTT APEC yang diadakan di Peru.
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dan Presiden Peru Dina Boluarte, bersama dengan perwakilan pemerintah lainnya dari kedua negara, menghadiri upacara tersebut .
Namun, produksi suku cadang KF-21 menonjol karena KAI telah mengincar kontrak jet tempur Angkatan Udara Peru. Pada 19 November 2024 dalam artikel berjudul "Perjanjian baru yang ditandatangani oleh produsen KAI dan SEMAN Peru membuka jalan bagi jet untuk menggantikan pesawat Su-25 dan MiG-29 yang sudah tua."