Dari Catwalk ke Chaos! Kronologi Lengkap Kasus Nawat Itsaragrisil Vs Miss Mexico di Miss Universe 2025
--
Tanggapan dan Dampak
Miss Universe Organization (MUO) kemudian mengecam tindakan Nawat sebagai tidak mencerminkan nilai organisasi yang menekankan penghormatan dan martabat perempuan. Presiden MUO Raúl Rocha Cantú mengatakan tindakan tersebut “tidak bisa diterima.”
Nawat sendiri kemudian mengeluarkan permintaan maaf publik lewat live-stream dan mengklaim adanya kesalahpahaman soal komunikasi dan kegiatan promosi. MUO juga mengumumkan pembatasan keterlibatan Nawat dalam rangkaian kegiatan resmi ajang Miss Universe 2025 sebagai respon terhadap insiden tersebut.
Baca juga: Tagar #JusticeForZara Menjadi Viral di Malaysia hingga Misteri Kematiannya Masih Menjadi Misteri
Insiden ini menunjukkan bahwa bahkan dalam event yang glamor dan “formal” seperti pagelaran kecantikan, isu martabat & penghormatan terhadap perempuan bisa menjadi pusat perhatian publik.
Solidaritas antar kontestan menunjukkan bahwa mereka melihat insiden ini bukan sekadar “perdebatan kecil”, tapi masalah yang lebih besar soal hak dan penghormatan. Dari sisi promosi & media sosial, insiden tersebut viral dan memunculkan banyak reaksi netizen—menambah tekanan bagi organisasi untuk bertindak transparan dan adil.
Tapi ya, di balik gemerlap mahkota dan sash, ini ngingetin kita: di mana pun kita berada — di panggung besar atau meeting kecil — penghormatan itu harga mati. Dan, biar setinggi apapun impianmu, kalau martabatmu harus dikorbankan… ya boleh banget buat “walk out”.